Halo teman-teman…..

Bagaimana kabar kalian semua? Semoga selalu dalam keadaan sehat seperti kami disini ya. Pada kesempatan kali ini, kami anak-anak KB-TK Kristen Petra 11 ingin membagikan pengalaman kami pada saat mengikuti Puncak Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Lomba Natal.

Pada Jumat, 6 Desember 2024 dengan tema “Lahir Sebagai Bintang”. Kami didampingi orang tua, awalnya menyaksikan pertunjukan Reog Ponorogo di area lapangan basket. Pertunjukan dimulai dengan penari yang memakai topeng kepala singa dengan dikelilingi bulu merak yang sangat besar. Penari ini disebut singa barong, ia menari meliuk-liuk menunjukkan kelincahannya. Penari singa barong sangat kuat karena dapat menari dengan memakai topeng yang digigit, berat dari topeng ini adalah lebih dari 50kg loh teman-teman. Pertunjukan reog ini berasal dari Ponorogo, Jawa Timur. Reog Ponorogo merupakan warisan budaya Indonesia yang memiliki nilai sejarah, filosofi, dan estetika yang tinggi. Sehingga kita perlu melestarikan dan mencitai budaya Indonesia sama seperti topik P5 dari anak-anak TK A yaitu “Aku Cinta Indonesia”.

Setelah menyaksikan pertunjukan reog, kami naik ke aula di lantai 2. Di aula, kami mempresentasikan proyek yang telah kami buat. Anak-anak dijenjang KB A mengambil topik “Kita Semua Bersaudara”, dimana anak-anak diajarkan untuk berbagi dan bermain bersama tanpa membeda-bedakan atau memilih teman, mereka juga bertukar kado natal antar teman sekelas. Sedangkan anak-anak KB B dengan topik “Imajinasiku” membuat berbagai karya sesuai dengan imajinasi mereka. Hasil karya mereka sangat beragam dan bagus loh….

Tidak mau ketinggalan anak-anak TK A yang mengambil topik “Aku Cinta Indonesia” juga membuat berbagai karya yang mencerminkan rasa cinta mereka kepada Indonesia. Hasil karya mereka juga tidak kalah keren, ada kuda lumping, topeng singa barong mini, rumah adat di Indonesia, dan juga berbagai karakter wayang dari cerita rakyat Indonesia. Begitu juga anak-anak TK B dengan topik “Aku Sayang Bumi” juga mempresentasikan karyanya, mereka menjelaskan tentang bagaimana cara menjaga bumi ini agar tetap bersih dan lestari yaitu salah satunya dengan cara mendaur ulang sampah menjadi sesuatu yang lebih berguna seperti mainan, hiasan rumah, tempat pensil dan lain sebagainya. Selain itu tidak lupa mereka juga mengajak semua orang supaya lebih peduli dalam menjaga lingkungan.

Setelah mempresentasikan karya-karya P5, tiba waktunya kami mengikuti lomba natal. Pada lomba natal kali ini kami juga ditemani oleh orang tua. Lomba terbagi menjadi 2 jenis, yang pertama untuk anak-anak KB yaitu lomba membuat kartu natal, dan yang kedua untuk anak-anak TK adalah lomba fashion show dengan mengambil 2 tema juga “Aku Cinta Indonesia” untuk TK A dan “Recycle” untuk TK B. Kami harus bekerjasama dengan orang tua untuk menghasilkan karya atau pose yang serasi dan bagus. Pada setiap lomba terdapat 6 pemenang yang akan mendapatkan trofi dan hadiah natal. Tapi bagi kami yang belum menjadi juara juga tetap mendapatkan hadiah natal dan lampion, jadi kami tidak perlu bersedih terlalu lama.

Acara hari ini sangat panjang tetapi itu tidak mengurangi semangat dan sukacita kami dalam menampilan karya terbaik kami sehingga kami boleh tampil sebagai bintang, sama seperti Kristus yang telah lahir sebagai bintang untuk menerangi hati kita semua.

Bagaimana seru tidak acara Puncak P5 dan Lomba Natal kami? Cerita kami berakhir sampai disini ya, tetapi kita akan bertemu lagi dicerita-cerita seru kami yang lain. Sampai jumpa dilain kesempatan teman-teman….

Tuhan Yesus memberkati.

Loading